Di tahap ini, beberapa draf cerita anak yang telah masuk dibahas secara mendalam, terutama dalam penggunaan kata dan kalimat efektif hasil dari penyuntingan. Selanjutnya, draf yang telah disunting disandingkan dengan ilustrasi yang sudah dibuat untuk memastikan kesesuaian dan kelayakan antara teks dan gambar. Draf yang telah didiskusikan adalah Penjaga Warisan Dunia, Ijal dan Tari Inai, Aku Kidal Bukan Nakal, Persahabatan Kayu Kulit Manis dan Beni, Arau Si Fosil Kayu, Menunggu Durian Jatuh, Loklok Si Petualang, Di Kota Jambi Ada Pantai, dan Petualangan di Georpark merangin.
Konsinyasi ini dihadiri oleh penulis, penerjemah, ilustrator, penyunting, dan panitia pelaksana. Kehadiran Kepala Kantor Bahasa Provinsi Jambi yang turut memberikan masukan dalam setiap konsinyasi menambah semangat dan kualitas proses ini.
Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan berharap program ini dapat menghasilkan karya yang bermanfaat dan menarik untuk anak-anak. Semoga langkah ini menjadi inspirasi untuk terus mengembangkan literasi di Provinsi Jambi.






